Sunday, September 28, 2025

Kapal Patroli Cepat FPB 110 MKII (Prancis)

 

Kapal patroli cepat FPB 110 MKII ini dirancang dan dikembangkan oleh perusahaan pembuat kapal Prancis OCEA. untuk memenuhi berbagai persyaratan misi angkatan laut dan badan penjaga pantai di seluruh dunia.

Kapal ini dirancang untuk melaksanakan misi patroli maritim, perlindungan, penegakan hukum, pemberantasan pembajakan, dan pencarian dan penyelamatan (SAR) di wilayah Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE). Kapal ini juga dapat digunakan untuk menangkal penangkapan ikan ilegal, penyelundupan, terorisme, perdagangan narkoba, dan imigrasi ilegal.

Pesanan dan pengiriman FPB 110 MKII

Angkatan Laut Nigeria telah memesan dua kapal patroli cepat FPB 110 MKII kepada OCEA pada bulan Desember 2016. Kapal-kapal tersebut telah menyelesaikan uji coba laut dan dijadwalkan untuk pengiriman pada tahun 2018.

Kapal tersebut, bernama Nguru dan Ekulu, akan digunakan oleh Angkatan Laut Nigeria untuk melawan ketidakamanan maritim di Teluk Guinea dan juga akan meningkatkan sumber daya alam, ekonomi biru, dan keamanan negara.

Kapal FPB 110 MKII yang dipesan Nigeria didasarkan pada platform FPB 110 MKI, yang awalnya dikembangkan pada awal tahun 2000-an untuk memenuhi kebutuhan multi-misi Kuwait. Sebanyak sepuluh kapal, yang dilengkapi dengan pendorong waterjet, kapal ini juga beroperasi dengan Penjaga Pantai Kuwait dalam berbagai peran.

Desain dan fitur kapal patroli OCEA FPB 110 MKII

Kapal patroli cepat serbaguna FPB 110 MKII menggunakan desain monohull yang menawarkan kinerja dan daya tahan tinggi. Lambung dan superstruktur kapal terbuat dari aluminium.

Kapal ini memiliki panjang 35 m, lebar 7,1 m, dan sarat air 1,7 m. Kapal patroli ini dapat menampung hingga enam personel dan diawaki oleh 11 awak kapal.

Kapal dioperasikan dari anjungan navigasi besar yang terletak di tengah kapal, dengan tiang antena di atasnya.

Terdapat sebuah perahu karet Zodiac berlambung kaku (RHIB) fiberglass sepanjang 4,7 m melengkapinya, yang memiliki lambung laut berbentuk V dalam dengan kemudi konsol tengah, dibawa di buritan untuk melakukan tugas penegakan hukum, transportasi, dan penyelamatan dalam kondisi laut yang ganas. Peluncuran dan pengambilannya dapat dilakukan menggunakan sistem peluncuran dan pemulihan Palfinger yang dipasang di buritan.

 

 

Persenjataan

Kapal patroli cepat serbaguna FPB 110 MKII milik Angkatan Laut Nigeria dapat dipersenjatai dengan dua senapan mesin berat untuk menyerang target permukaan yang diam dan bergerak. Kapal-kapal tersebut juga dapat dilengkapi dengan meriam angkatan laut 20mm/30mm yang dipasang pada stasiun senjata yang dioperasikan dari jarak jauh di dek haluan untuk memberikan daya tembak tinggi terhadap target permukaan.

Navigasi, observasi dan komunikasi

Tiang antena kapal FPB 110 MKII dilengkapi dengan dua radar navigasi dan pengawasan Furuno untuk mendeteksi, memperoleh, dan melacak target di laut, dan berbagai antena untuk menyediakan komunikasi.

Sistem multifungsi elektro-optik angkatan laut Vigy Observer yang distabilkan secara gyro juga dipasang pada tiang antena untuk menyediakan observasi dan pengawasan di siang dan malam hari. Sistem ini menggabungkan beberapa sensor optronik, seperti pencitra inframerah gelombang menengah (MWIR) berpendingin, serta kamera TV, sistem pelacakan video otomatis, dan pengintai jarak laser.

Sistem observasi ini dapat mengidentifikasi, mengenali, dan mendeteksi target musuh dalam jarak maksimum 16 km.

Peralatan angkatan laut lainnya yang dipasang di kapal tersebut meliputi lampu sorot, sistem penentuan posisi global (GPS), pembuat peta, pengeras suara, kompas, dan komunikasi satelit (SATCOM).

Penggerak dan kinerja kapal patroli FPB 110 MKII

Kapal patroli cepat FPB 110 MKII ditenagai oleh dua mesin diesel MTU 16V2000 yang menggerakkan dua baling-baling konvensional dengan pitch tetap. Kedua mesin tersebut menghasilkan daya maksimum sekitar 2.000 kW masing-masing. Kapal ini juga dilengkapi dengan dua generator set Caterpillar.

Kapal patroli ini mampu berlayar dengan kecepatan maksimum 30.000 km/jam. Jangkauan maksimumnya mencapai 900 mil laut pada kecepatan 12.000 km/jam dan menawarkan daya tahan maksimum hingga lima hari.

Spesifikasi umum :

  • Jenis Kapal : Kapal patroli cepat multiguna
  • Pembangun : OCEA
  • Awak kapal : 17
  • Panjang : 35m
  • Kecepatan : 28 Knot

Monday, April 28, 2025

Mengenal Sepeda Motor Honda CB 125 Twin

 

Honda CB 125 Twin

Dijaman ketenarannya, sekitar 30 sampai 40 tahun yang lalu, motor ini sangat menjadi primadona bagi kaum muda, dengan mengusung mesin 2 silinder namun dengan cc yang kecil, motor ini masih masuk dalam kategori irit bahan bakar dibanding saudara sepabrikanya yaitu Honda CB 200 twin. Dengan tampilan elegan namun terlihat sangar karena menggunakan mesin 125 cc twin, kesan kenalpot dua buah menjadi tampang motor ini terlihat gagah, ketimbang pendahulunya seperti Honda CB 100 atau CB 125 dengan single blok.

Namun saat ini di tahun 2020an ini sudah sangat jarang sekali kita melihat motor ini di jalanan di Indonesia, mungkin karena usianya yang tak lagi muda atau yang sudah menjadi penghuni garasi para kolektor motor antik.

Honda CB yang kian meningkat kepopulerannya di masanya membuat pabrikan motor Honda untuk meluncurkan motor baru sebagai alternatif pilihan bagi rider Indonesia pada saat itu. Honda CB 125A atau lebih dikenal dengan Honda CB 125 Twin adalah salah satu seri dari Honda CB yang masuk ke kancah dunia otomotif Indonesia.

 



Motor yang satu ini, Honda CB 125 Twin, memiliki perbedaan yang cukup mencolok. Yakni teknologi yang ditanamkan oleh Honda kedalam engine motor ini. Teknologi yang diusung adalah 2 buah silinder yang ada pada engine-nya. Berbeda dengan pendahulunya, Honda CB 100, yang hanya memiliki 1 silinder, berikut penulis akan berbagi informasi tentang spesifikasi umum motor Honda CB 125 Twin, dan beberapa gambar rujukan yang penulis dapatkan dari beberapa website di internet.


Spesifikasi Honda CB 125 Twin :
Model : Honda CB 125A (Twin)
Tahun : 1970
Mesin : 4-stroke, OHC
Kapasitas mesin : 124 cc (125)
Cylinder : 2 (twin), tegak
Max. power : 13 ps @ 10500 rpm
Pendingin : udara
Pengapian  : Magneto
Transmisi : 4-speed (1-N-2-3-4)
Starter : kick
Top speed  : 115 kpj (72 mph)
Berat : 117 kg
Suspensi  : - depan : telescopic  - belakang : swing arm, double shock
Ban  : - depan: 2.75-18" - belakang: 3.00-18"
Rem  : - depan: tromol   - belakang: tromol

 





Sunday, April 20, 2025

Mengenal Mobil Niaga Isuzu Bison

Isuzu Bison

Kalian pasti sering melihat mobil niaga yang membawa barang hilir mudik di jalanan di negara kita ini, istilah pick up tentu saja tidak asing lagi di telinga kita, jiak kita melihat dijala-jalan maka kita sudah tidak asing lagi dengan keberadaan mobil pick up yang lalu-lalang dari beberapa pabrikan mobil pick up yang sudah terkenal maka kita sudah tidak asing lagi dengan mobil pick up isuzu traga tetapi kali ini kita tidak membahas isuzu traga tetapi kita akan membahas pendahulu isuzu traga yang mungkin sebagian orang jarang tau tentang mobil ini sebenarnya bisa dibilang, embrio kesuksesan Isuzu Traga itu dimulai dari peluncuran Isuzu Bison pada bulan Mei tahun 2010 silam. Saat itu PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) meluncurkan pick up medium cab-over bernama Bison yang merupakan hasil kerja sama dengan Mitsubishi. Bison sendiri sebenarnya bukan barang baru di Indonesia, dulu tahun ‘90an sempat beredar truk Isuzu Bison TLD. Bison sendiri lahir dari perpaduan dua kekuatan, yakni bodi kokoh Mitsubishi L300 dengan mesin 4JA-1L yang legendaris.

Meskipun hadir dengan tampilan eksterior sama dengan Mitsubishi L300 bagai pinang dibelah dua, namun Bison memiliki cukup banyak pembeda dari saudara jauhnya itu. Selain mesin yang beda dengan L300, racikan kaki-kaki, sistem penggerak hingga gardan Isuzu Bison juga diklaim lebih unggul dari para rivalnya saat itu. Tak heran Isuzu Bison dijual dengan harga yang lebih mahal dari para pesaingnya, bahkan lebih mahal dari Mitsubishi L300 yang merupakan basis utamanya.
Kolaborasi dua legenda dalam sosok Isuzu Bison diharapkan dapat menambah kekuatan di segmen komersial yang memang menjadi keunggulan Isuzu selama ini. Terutama Bison yang saat itu diposisikan sebagai pick up bertenaga besar dan diklaim paling hemat bahan bakar. Keberanian PT IAMI juga didasari atas kemudahan memperoleh suku cadang dan terjamin. Di Jepang sendiri, kini Isuzu telah menjadi pabrikan nomor wahid di segmen komersial.
Sayangnya, hingga akhir hayat penjualan Bison di Indonesia, kembaran L300 ini hanya terjual sedikit. Harga yang lebih tinggi dari para rivalnya disinyalir menjadi penyebab kurang diterimanya mobil ini di pasar mobil Tanah Air. Namun, saat ini hal tersebut telah terbayar oleh meledaknya penjualan Isuzu Traga di Indonesia.


Tampilan eksterior depan dari Isuzu Bison 2010 ini sebenarnya tak ubahnya dengan Mitsubishi L300. Pembeda yang kontras dengan jagoan Tiga Berlian  itu hanyalah grille, emblem Isuzu dan logo Bison di bagian depan berikut terdapat spoiler pemanis di bumper depan. Tentu tak mengherankan, karena produk ini adalah hasil kerjasama antar dua pabrikan.
Berlanjut ke tampilan eksterior samping Isuzu Bison 2010, Anda tidak akan menemukan perbedaan apapun dengan L300. Termasuk jenis pelek kaleng 5 baut yang digunakan lengkap dengan ban berukuran khusus untuk keperluan komersial dengan ukuran 185-R14C-8PR. Paling yang menjadi pembeda utama hanyalah warnanya, warna biru seperti di foto ini tidak tersedia di Mitsubishi L300.

Pada bagian buritan Isuzu Bison 2010 ini juga tidak ada beda mencolok secara bentuk dengan Mitsubishi L300. Yang menjadi pembeda utama ada di bagian bak belakang dengan tipikal huruf ‘ISUZU’ dan tulisan ‘BISON’ yang lumayan besar. Ban cadangan pun penempatannya masih sama, yakni di bagian belakang tepatnya pada bagian belakang pelat nomor. Selebihnya masih sama dengan Elsapek.
Masuk ke bagian interior, lagi-lagi Anda tak akan menemukan perbedaan dengan Mitsubishi L300 yang telah mengaspal di Indonesia lebih dari tiga dekade itu. Tapi, meski bak pinang dibelah dua, Anda pasti terkesan dengan kelegaan kabinnya, ini disebabkan oleh karena tuas transmisi masih ditempatkan di kolom setir. Meski terlihat jadul, namun ini sangat membantu kelegaan kabin Bison.
Berlanjut ke bagian setirnya, ketika lingkar kemudi digenggam Anda akan merasa permukaan setir Bison yang merupakan bawaan dari L300 ini terasa terlalu kurus sehingga kurang mantap untuk digenggam. Apalagi posisi setir juga fixed dan tidak dapat diatur maju mundur apalagi tinggi rendahnya. Namun, untuk sebuah mobil niaga, setir seperti ini sudah cukup.
Tata letak dashboard yang landai pada Bison ini juga memungkinkan para pemiliknya untuk memasang beragam aksesori tambahan, misalnya kotak tissue, dudukan kipas angin, dan sebagainya.
Karena menggunakan basis L300, maka tak heran kapasitas bak yang disajikan juga sama dengan jagoan Mitsubishi itu. Panjang bak angkut Bison adalah 2.430 mm, lebarnya 1.600 mm, dan punya tinggi bak 360 mm. Kendati demikian, terdapat dua jenis bak yang dapat dipilih, yakni bak standar yang terdapat tonjolan bak belakang, atau tipe bak flat deck yang rata.



Mesin jadi nilai jual utama Isuzu Bison 2010 dibandingkan para rivalnya. Isuzu Bison menggunakan mesin diesel tipe 4JA-1L berkapasitas 2.499 cc dengan sistem pasokan bahan bakar direct injection yang sudah dilengkapi turbocharger. Mesin ini diklaim tembus standar emisi Euro 2. Berkat mesin yang sama dengan yang diusung Isuzu Panther, IAMI mengklaim bahwa konsumsi bahan bakar Bison bakal lebih hemat 10-15% dibandingkan kompetitornya.
Dimensi pas membuatnya lincah di perkotaan dan mantap diajak melaju di luar kota
Mesin ini memiliki output tenaga 80 ps atau sekitar 78,5 hp pada putaran mesin 3.500 rpm dan semburan torsi 19,5 kgm atau sekitar 191,3 Nm yang sudah mulai terasa pada rotasi mesin 1.800 rpm. Tenaga dan torsi tersebut disalurkan ke dua roda belakang melalui transmisi manual 5-percepatan berkode R5M21. Istimewanya, Bison ini sudah dilengkapi dengan racikan final gear 4,636 yang membuatnya jago melibas nanjak namun tetap irit konsumsi BBM.
Kemampuan Bison di tanjakan saat itu diklaim sangat mumpuni dan unggul. Hal tersebut didukung dengan kemampuan propeller shaft Bison yang juga dipercaya Isuzu lebih kuat dari kompetitornya sehingga mampu meneruskan daya ke roda belakang secara lebih sempurna dan tentunya bertenaga. Meski mesin 4JA-1L serupa dengan Panther, namun memiliki engine mounting dan engine house yang berbeda dan harus disesuaikan dudukannya. Dari artikel ini penulis juga akan berbagi beberapa gambar kendaraan isuzu bison yang penulis dapat dari berbagai sumber di internet.


Berikut ini adalah spesifikasi Isuzu Bison :
Seri mesin : 4JA-1L, 4 silinder segaris, SOHC
Pasokan Bahan Bakar : Direct Injection
Jumlah Katup : 2 Katup Per Silinder (1 Inlet & 1 Outlet)
Tenaga Maksimum : 78,5 Hp (80 Ps) @ 3.500 rpm
Torsi Maksimum : 191,3 Nm (19.5 Kgm) @ 1.800 rpm
Kapasitas Silinder : 2.499 cc
Bore X Stroke : 93,0 mm x 92,0 mm
Tipe Transmisi : Manual 5-percepatan (R5M21), Penggerak Roda Belakang (RWD)
Rangka Isuzu Bison 2010
Panjang X Lebar X Tinggi : 4.170 mm X 1.695 mm X 1.895 mm
Jarak Sumbu Roda : 2,200 mm
Jarak Terendah Ke Tanah : 190 mm
Kapasitas Bak (P X L X T) : 2.430 mm X 1.600 mm X 360 mm
Jumlah Tempat Duduk : 3-Seats
Kapasitas Tangki : 47 Liter
Suspensi Depan & Belakang : Double Wishbone with Coil Spring & Semi Eliptic Leaf Spring
Sistem Kemudi : Ball & Nut Gear with Hydraulic Power Steering
Rem Depan & Belakang : Disc Brake & Drum
Teknologi Sistem Pengereman : Brake Booster 9 Inch
Struktur Sasis : Ladder Frame, Commercial Segment
Pelek :  14 inch
Jenis Ban : 185-R14C-8PR


Tuesday, March 18, 2025

Mengenal Kapal Patroli Berpeluru Kendali Kelas Hayabusa (Jepang)


Hayabusa Class Guided Missile Patrol Boat

Halo Sahabat gemar membaca kali ini penulis akan sedikit berbagi dengan kalian tentang kapal patrol militer milik kekaisaran jepang  yaitu kapal patroli rudal berpemandu kelas Hayabusa dibangun oleh Mitsubishi Heavy Industries (MHI) untuk Perusahaan Maritim Jepang. Kapal patroli berpeluru kendali kelas Hayabusa dibuat oleh Mitsubishi Heavy Industries (MHI) untuk Pasukan Bela Diri Maritim Jepang (JMSDF). Enam kapal ditugaskan ke JMSDF antara tahun 2002 dan 2004.
Kelas Hayabusa telah dikembangkan sebagai pengganti kapal rudal hidrofoil kelas PG 1-go. Dua kapal pertama disetujui berdasarkan anggaran tahun fiskal 1999, pasangan kedua dan ketiga masing-masing berdasarkan anggaran tahun fiskal 2000 dan 2001.
Lunas untuk kapal utama di kelasnya, Hayabusa (PG 824), dipasang di Shimonoseki Shipyard & Machinery Works milik MHI pada bulan November 2000. Kapal diluncurkan pada bulan Juni 2001 dan diresmikan pada bulan Maret 2002. Wakataka (PG 825) dipasang pada bulan November 2000, diluncurkan pada bulan September 2001 dan diresmikan pada bulan Maret 2002. Otaka (826) dipasang pada bulan Oktober 2001, diluncurkan pada bulan Mei 2002 dan diresmikan pada bulan Maret 2003.
Kumataka (PG 827) dibuat pada Oktober 2001, diluncurkan pada Agustus 2002, dan diresmikan pada Maret 2003. Umitaka (PG 828) dibuat pada Desember 2002, diluncurkan pada Mei 2003, dan diresmikan pada Maret 2004. Kapal terakhir di kelasnya, Shiritaka (PG 829), dibuat pada Desember 2002, diluncurkan pada Agustus 2003, dan diresmikan pada Maret 2004. Gambar kapal penulis dapat dari berbagai sumber di internet.
 
Desain dan fitur
Masalah pada kapal PG 1 diperbaiki di kelas Hayabusa. Bobot standar ditingkatkan menjadi empat kali lipat dari kelas PG 1-go 50t untuk meningkatkan kelaikan laut. Kecepatan tinggi kapal meningkatkan kemampuan intersepsi. Desain lambung tunggal dipilih untuk meningkatkan kekuatan lambung dan kelaikan laut. Lambung yang panjang dan sempit terbuat dari baja berkualitas tinggi. Bagian bawah berbentuk V memberikan stabilitas pada kecepatan yang lebih tinggi.
Kelas Hayabusa memiliki beberapa karakteristik siluman. Superstrukturnya dibuat miring untuk mengurangi pantulan radar langsung. Tiang tripod dan meriam 76 mm dilengkapi fitur siluman. Hayabusa memiliki panjang 50 m, lebar 8,4 m, kedalaman 4,2 m, dan draft 1,7 m. Berat kapal adalah 200 ton. Kapal ini memiliki 21 awak. Kapal ini dapat membawa perahu karet kaku (RIB) sepanjang 6,3 m untuk tugas naik dan inspeksi.
 
 

Perintah dan kontrol tembakan
Hayabusa dilengkapi dengan Sistem Maritime Operational Force (MOF) dan OYQ-8 CDS (Combat Data System). MOF adalah sistem komando utama yang umum dipasang di armada MSDF. Sistem ini dapat dioperasikan bersama dengan unit JMSDF lainnya. Kapal menerima perintah penyerangan dan informasi lainnya dari Markas Besar Distrik Regional melalui komunikasi satelit.

Sistem persenjataan
Hayabusa dipersenjatai dengan dua peluncur rudal antarkapal Tipe 90 (SSM-1B) yang dipasang di buritan dan di dek depan. SSM-1B dapat membawa hulu ledak seberat 260 kg dengan jangkauan maksimum 200 km. Meriam utama yang dipasang di depan adalah meriam serba guna super cepat Otobreda 76 mm. Meriam ini dapat menembak dengan kecepatan 120 rpm dengan jangkauan maksimum 30.000 m. Dua senapan mesin M2 12,7 mm juga dipasang di bagian belakang anjungan.

Sensor / radar
Rangkaian sensor terdiri dari radar pencarian permukaan JRC OPS-18, dan radar navigasi JRC OPS-20 yang beroperasi pada pita-I (8 hingga 10GHz).

Umpan pengecoh
Hayabusa dipasang dengan dua peluncur roket Mk 137 enam peluru untuk sistem peluncur umpan dan penangkal MK 36 Super Rapid Bloom. Sistem ini dapat meluncurkan serangkaian peluru untuk mengelabui rudal yang datang. Peralatan lainnya termasuk pencegat NOLR-9B dan sistem pelacakan dan pengawasan OAX-2.
 

Mesin penggerak
Kelas Hayabusa ditenagai oleh sistem propulsi turbin gas 3 sumbu. Terdiri dari tiga mesin turbin gas LM500-G07 yang menggerakkan tiga jet air. Mesin turbin gas tersebut dibuat oleh Ishikawajima-Harima (sekarang IHI Corporation) di bawah lisensi dari General Electric.
Setiap mesin terhubung secara independen ke nosel satu jet air. Sistem propulsi yang menghasilkan daya total 16.200shp memberikan kecepatan maksimum 44kt.

Spesifikasi umum kapal :
Jenis : Kapal patroli laut
Awak kapal : 21
Pembangun : Industri Berat Mitsubishi (MHI)
Operator : Pasukan Bela Diri Maritim Jepang (JMSDF)
Kecepatan Maksimum : 44kt
Panjang : 50m
 

Friday, March 14, 2025

Mengenal Senapan Serbu AK74M (Rusia)

Senapan Serbu AK-74M

Berikut ini penulis kan sedikit berbagi ilmu dengan pembaca sekalian tentang senapan serbu pabrikan Rusia yaitu senapan serbu AK-74M.
Senapan serbu AK-74M adalah senapan standar utama yang digunakan oleh Angkatan Darat Rusia. Senapan ini merupakan varian yang disempurnakan dari senapan serbu AK-74. Senapan 5,45 mm ini diproduksi oleh Izhmash OJSC. Azerbaijan juga memproduksi AK-74M di bawah lisensi dari Izhmash.

Jenis
Senapan AK-74M adalah senapan dinas utama yang digunakan oleh Angkatan Darat Rusia. Senapan ini merupakan varian yang disempurnakan dari senapan serbu AK-47. Senapan 5,45 mm ini diproduksi oleh Izhmash OJSC. Azerbaijan juga memproduksi AK-74M di bawah lisensi dari Izhmash.
Produksi AK-74M dimulai pada tahun 1990 dan senapan ini secara resmi diadopsi oleh Angkatan Darat Rusia pada tahun 1991. Azerbaijan memulai produksi AK-74M berlisensi pada bulan Juli 2011. Senapan ini diproduksi untuk angkatan bersenjata Azerbaijan dengan nama Khazri. Azerbaijan telah memproduksi lebih dari 100.000 senapan AK-74M hingga pertengahan tahun 2019.
AK-74M juga digunakan oleh angkatan bersenjata Afghanistan, Armenia, Belarus, Bulgaria, Georgia, Yordania, Kazakhstan, Kirgistan, Moldova, Mongolia, Korea Utara, Filipina, Tajikistan, Turkmenistan, Ukraina dan Uzbekistan. Pada bulan Februari 2012, Rusia mengumumkan rencananya untuk meningkatkan senapan serbu AK-74 sebagai bagian dari program modernisasi senilai $690 miliar. Senapan yang ditingkatkan ini dilengkapi dengan alat bidik dan lampu yang dapat dilepas.
Negara tersebut menyumbangkan 5.000 unit AK-74M ke Filipina pada Oktober 2017. Rusia berencana untuk mengganti senapan AK-74M dengan senapan AK-12 dan AK-15 baru.


 Desain senapan

AK-74M adalah senjata api selektif yang dioperasikan dengan gas. Senjata ini dilengkapi popor polimer baru yang dapat dilipat ke samping, serta rakitan baut dan pembawa yang lebih baik. Senapan ini dilengkapi dengan perangkat moncong yang lebih baik dan penutup debu halus yang tahan lama.
Senapan ini juga dilengkapi popor lipat. Rel pemasangan optik universal disediakan sebagai bagian dari peralatan standar untuk memasang optik pada AK-74M.
Bahan plastik berkekuatan tinggi digunakan untuk lengan bawah, magasin, popor, dan pegangan pistol senapan. Bagian logam AK-74M dilapisi dengan lapisan pelindung agar tahan terhadap korosi. Kualitas senapan dijamin oleh program uji menyeluruh yang dilakukan oleh produsen.
AK-74M memiliki panjang keseluruhan 943 mm dan panjang laras 415 mm. Panjang laras dengan popor terlipat adalah 705 mm. Senapan dengan muatan penuh beratnya 3,9 kg. Berat senapan dengan magasin kosong adalah 3,6 kg.

Amunisi senapan
AK-74M menggunakan magasin 5,45 AK 30, 5,45 AK 45, dan 5,45 AK Drum. Magazin True Black berkapasitas 30 peluru merupakan magasin produksi terkini untuk senapan ini. Magazin terbuat dari polimer yang ringan dan kuat. Magazin dapat diisi ulang dengan cepat dari klip penarik peluru. Berat kosong magazin berisi 30 butir peluru adalah 0,23 kg.
Magazin ringan 5,45x39mm secara signifikan mengurangi beban bagi para prajurit. Magazin ini memungkinkan membawa peluru tambahan dengan berat yang sama dibandingkan dengan magasin sebelumnya dari keluarga senapan serbu AK.


Perangkat optik dan aksesori untuk AK-74M
AK-74M dapat dipasangi kolimator dan alat bidik optik untuk memastikan penargetan yang cepat dan tepat dengan efisiensi tempur yang lebih baik. Alat bidik optik standar adalah alat bidik universal 1P29 dengan pembesaran 4 daya. Alat bidik ini memiliki bidang pandang 80.
Senapan ini juga dapat dipasang dengan beberapa model alat bidik malam pasif. Alat bidik ini dipasang pada rel pemasangan standar di sisi kiri penerima. Senapan serbu ini dapat dipasang dengan peluncur granat di bawah laras atau bayonet pisau. Senapan yang dipasangi peluncur granat GP-34 dapat menyerang target dalam jarak 100m hingga 400m. GP-34 mampu menembakkan granat fragmentasi, granat pelontar fragmentasi, dan granat asap. Aksesori lain yang disertakan dengan senapan ini meliputi alat pengisian cepat, kartrid cadangan, klip pelepas, perlengkapan perawatan, batang pembersih, dan selempang.

Performa senapan
AK-74M dapat menembakkan peluru dalam mode semi-otomatis dan otomatis penuh. Laju tembakan siklik senapan ini adalah 650 peluru per menit. Rem moncong meningkatkan akurasi tembakan siklik dan mengurangi hentakan moncong dan hentakan hentakan. Kecepatan tembak senapan dalam satu tembakan adalah 40 butir peluru per menit. Senjata ini dapat menembakkan 100 butir peluru per menit dalam mode tembakan beruntun pendek. Kecepatan moncong peluru yang ditembakkan dari senapan adalah 900 m/s. Jarak bidik belakang senapan adalah 1.000 m.

Spesifikasi umum senapan :
Pabrikan : Perusahaan Saham Gabungan Izhmash
Operator Utama : Tentara Rusia
Kartrid : Ukuran 5,45 x 39mm
Laju Tembakan : 650 peluru/menit

 


Tuesday, March 11, 2025

Mengenal Truk Mercedes Benz NG 911 (Jerman)

 

 
Truk Mercedes Benz NG 911

Di Kalangan masyarakat Indonesia, Truk Mercedes Benz atau yang sering disebut Mercy merupakan truk yang sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat Indonesia, dari tahun 60an sampai saat ini truk asal pabrikan jerman ini sudah banyak lalu-lalang dijalanan negara kita, truk ini dikenal dengan ketangguhan mesinnya dan kenyamanannya. Banyak kalangan yang memakai truk ini, baik dari kalangan pengusaha, wiraswasta maupun militer yang menggunakan truk ini, dengan konvigurasi yang disesuaikan dengan kebutuhan penggunanya.

Berikut penulis akan berbagi sedikit tentang spesifikasi truk merzy ini untuk pengetahuan kita bersama, khusus untuk segmen medium duty truk, Sejak tahun 1970an hingga medio 1980an Mercy betul betul menguasai pasar dengan dua truk andalannya, yaitu Mercy L911 (Mercy Bagong) dan Mercy LP911, hal ini didukung dengan adanya fasilitas perakitan Mercy di Wanaherang sehinga Mercy mampu dengan cepat memenuhi kebutuhan pasar di Indonesia.

Memasuki tahun 80an, Mercy kemudian mengeluarkan Medium Duty Truck baru dari generasi Mercedes Benz NG Series , di luar negeri sebetulnya produk ini sudah diluncurkan tahun 1973, namun baru meluncur di Indonesia tahun 1984, truk baru ini kemudian dinamai Mercedes Benz NG 917 , atau lebih akrab disebut dengan Mercy Turbo.

Kita akan bahas khusus merzy 917 yang merupakan truk angkutan sedang yang dikeluarkan merzy sekitar tahun 1980an, truk ini memiliki seri produksi dengan Mercedes Benz 917, yang merupan generasi penerus merzy bagong. Generasi Pertama Mercedes Benz NG 917 beredar pada tahun 1984 – 1986, dan mudah dikenali dari warna kabin standarnya yaitu Kuning dan Orange, Interiornya bernuansa cerah dgn warna krem yg mendominasi interior dan dashboard nya.

pada generasi ini Mercedes membekali dengan mesin OM 352A , serupa dengan mesin Mercy Bagong, hanya saja sudah mendapat tambahan perangkat Turbo, Tenaga mesin pun kemudian terdongkrak menjadi 168 HP begitu juga dengan torsi yang melonjak menjadi 490 nm, sementara untuki penggeraknya nya sendiri menggunakan kopling plat kering tunggal berdiameter 350mm, transmisi G3/60 - 5percepatan, sehingga mampu melayani kebutuhan masyarakat Indonesia untuk segmen kendaraan anggut sedang.


Berikut penulis akan berbagi spesifikasi truk merzy 917 dan beberapa gambar yang penulis dapat dari media internet :

Spesifikasi Mercedes-Benz 917.

Mesin :

Kapasitas mesin 3.900 cc turbo diesel dengan supercharger

Tenaga maksimum 170 daya kuda (2.500 rpm)

Torsi maksimum 520 Nm (1.500-2.000 rpm)

Suspensi :

Suspensi parabolic springs 2 double acting shock absorber

Rem :

Rem utama full air brake sebagai fitur standar